Pengaruh Kecepatan Putar dan Waktu Pemipilan Jagung Kapasitas 150 kg/ jam terhadap Kualitas Hasil Pemipilan Jagung

Abstract

Salah satu usaha kecil pengolahan beras jagung di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang menggunakan mesin perontok jagung dalam proses perontokan. Prinsip kerja mesin ini adalah dengan memukul jagung menggunakan mekanisme rantai perontok di dalam tabung perontok hingga biji jagung terlepas. Salah satu permasalahan dalam proses perontokan adalah hasil biji jagung yang masih mengandung banyak kotoran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan parameter terbaik antara kecepatan putar dan waktu perontokan. Pengujian dilakukan dengan variasi kecepatan putar 800 rpm, 1.000 rpm, dan 1.200 rpm serta waktu 1 menit, 2 menit, dan 3 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter terbaik diperoleh pada kecepatan putar 800 rpm selama 1 menit, dengan berat biji jagung sebesar 4.320 gram dan kotoran seberat 43 gram.